. Bagaimana cara ikan bernafas?
Udara
yang kita lewati dan kita hirup sekitar 21 persennya terdiri atas oksigen.
Tetapi air tempat ikan berenang hanya memiliki setengah dari 1 persen oksigen
terlarut. Jadi, tubuh ikan harus menghimpun oksigen agar cukup untuk bertahan
hidup. Bukan itu saja, air 1000 kali lebih berat daripada udara dan sedikitnya
50 kali lebih rapat. Jadi, merupakan pekerjaan berat untuk mengambil oksigen
yang sedikit itu.
Semua
ikan memiliki insang, sesuatu yang mirip tirai yang bergantung dengan
lipatan-lipatan. Kalau insang dibuka lipatannya, besarnya akan 10 sampai 60
kali lebih besar dari permukaan tubuh ikan itu sendiri. Melewati insang inilah
ikan bersirkulasi.
Air
mengalir kedalam mulut ikan dan masuk dan masuk ke dalam melewati insang.
Begitu mengalir ke insang, air dan darah ikan hanya sipisahkan oleh selaput
yang sangat tipis (kurang dari 1/4000 cm). darah yang sudah penuh oksigen
mengalir melalui selaput ini kedalam darah. Darah yang sudah penuh oksigen
diserap melalui arteri ke seluruh tubuh, termasuk jantung, memasok oksigen
segar bagi ikan
Mengapa lumba-lumba tidak tidur?
Tidak
seorangpun tau apakah ikan benar-benar tidur. Para ilmuwan memasangi
elektroensefalograf (ECG) pada subjek tidur manusia dan melacak gelombang otak
manusia, sehingga mereka mengetahui bahwa manusia melewati beberapa tahapan
tidur setiap malam, dan kapan tepatnya mereka bermimpi. Namun, tidak banyak
yang berminat untuk memasangkan ECG pada ikan untuk melihat apakah ikan
benar-benar tidur.
Kita
mengetahui beberapa hal, sebagai contoh ikan yang kerangkanya terbuat dari
tulang tidak memiliki kelopak mata sejati, sehingga tidak bisa memejamkan mata.
Tetapi pada malam hari, banyak ikan bertulang memang diam disatu tempat untuk
waktu yang lama, berisitirahat didasar laut atau dalam goa
Sedangkan, pada
kebanyakan ikan hiu berenang terus meneru. Akan tetapi, beberapa spesies hiu
memang tampaknya tidur, tidak bergerak, di goa bawah air atau dasar samudra
Pada
lumba-lumba, andaikan mereka tidur memejamkan mata seperti kita, sebagian besar
otot lumpuh tidak menyadari kebanyakan suara segera saja mereka tidak akan
menjadi lumba-lumba lagi. Bagaimanapun lumba-lumba adalah santapan favorit hiu.
Untuk
melindungi dirinya, lumba-lumba sudah mengalami evolusi dengan setengah tidur.
Para ilmuwan mengatakan lumba-lumba memang tidur, dan melewati tahapan-tahapan
tidur, dari ringan sampai nyenyak, seperti manusia. Tetapi, tidak seperti kita
lumba-lumba hanya tidur dengan setengah otak (sementara satu sisi terlelap,
sisi lainnya tetap sadar dan waspada, memungkinkan lumba-lumba
berenang,mengamati, dan mendengar)
Mengapa beberapa hiu mati apabila berhenti berenang?
Banyak
dari 350 spesies hiu yang ada di muka bumi ini harus “bergerak atau mati”
berhenti berenang, maka pasokan oksigennya berhenti juga. Ikan hiu yang
berenang tanpa suara si air sedang melakukan aktivitas aerobik aktivitas yang
menggunakan banyak oksigen. Agar hiu bisa terus bergerak, sistem pernapasannya
harus memproses oksigen yang masuk, dan darahnya harus mengantarkan oksigen itu
ke otot-otot dan organ lainnya yang memerlukannya.
Hiu
memiliki insang berbentuk lengkungan yang tertanam di sisi tubuhnya. Di
belakang lengkungan ini terdapat irisan-irisan. Air masuk, terutama melalui
mulut hiu, dan mengalir melewati insang, dimana oksigen diambil oksigen masuk
ke aliran darah hiu. Air yang sudah dipakai mengalir kembali ke lautan melalui irisan
insang.
Saat
hiu tersebut meluncur disamudra, gerakan majunya mendorong air melewati mulut
dan insang. Hiu-hiu ini harus terus bergerak untuk menjaga agar air yang kaya
oksigen terus mengalir masuk. Apabila berhenti, maka perlahan-lahan ikan hiu
tersebut akan kehabisan udara
Mengapa belut listrik berlistrik?
Belut
listrik bukan belut, belut listrik adalah jenis ikan berbeda yang bentuknya
mirip belut. Belut listrik adalah salh satu dari sekitar 500 spesies berbeda
ikan berlistrik. Hewan yang berbeda telah mengembangkan metode berbeda untuk
menemukan jalan dalam kegelapan. Belut listrik menemukan jalan mereka si air
yang gelap (dan mengimbangi penglihatan mereka yang buruk) dengan menggunakan
medan listrik yang dihasilkan tubuh mereka sendiri.
Ketika
belut berenang, medan listriknya berdenyut di sekelilingnya. Bentuk medan itu
berubah ketika menemui benda yang menghantarkan listrik secara berbeda dengan
air. Kemusian sel-sel kulit khusus di tubuh belut akan mendeteksi bahwa ada
sesuatu yang mengganggu medan listriknya.
Belut
yang marah bisa mengeluarkan muatan lebih dari 500 volt pada arus 1 ampere,
cukup untuk membuat manusia pingsan dan menyalakan ruangan penuh lampu selama
sesaat. Dan ketika 2 belut berjumpa, masing-masing berhenti mengeluarkan
listrik dan kemudian keduanya berganti frekuensi. Dengan begitu medan listrik mereka
tidak akan saling menggangu.
1 komentar:
oh,.... gitu yah!! Kok gue baru tau sih? Lo pinter banget sih :)
Posting Komentar